Kamis, 20 November 2008

Ayu Yuning Fadilah (0606995)

2. Jelaskan teori tentang kelahiran negara!

Teori kelahiran negara dipisahkan menjadi dua pendapat yaitu teori yang bersifat spekulatif dan bersifat historis.

Teori spekulatif ini terdapat didalam buku politikal political geografic yang memberikan contoh kehidupan suku bushmen yang hidup di stepa dan gurun kalahari di sebelah tenggara benua afrika yang di mana suku bushmen memiliki pola hidup meramu dan berburu, mereka hidup berkelompok dan mempunya perilaku untuk mempertahan hidupnya dari berbagai ganguan. Suku busmen diatur berdasarkan clan (mengambil garis keturunan dari ibu). Setiap kelombok disini akan menghormati dan menghargai batasan-batasan wilayahnya dan memiliki ketaatan uang luar biasa setiap kelompoknya, meskipunluasnya ratusan mil persegi. Inilah sebuah pendapat teori cikal bakal satu negara secara teori spekulatif yang di kemukakan oleh Martin Ira Glassner.

Sedangkan teori historis berpendapat bawa kelahiran suatu negara berangkat dari teori evolusionis atau gradualistis yang mengemukakan bahwa negara lahir dan tumbuh secara evolusioner sesuai dengan kebutuhan hidup manusia. Negara sebagai lembaga sosial yang di bentuk bertujuan untuk memnuhi kebutuhan manusia. Jadi negara tidak lepas dari komponen tempat, waktu dan tuntutan zaman. Teori ini lebih kuat dan di benarkan secara historis dan etnologis/antropologis lembaga-lembaga sosial di bangsa-bangsa primitif di Asia, Afrika, Australia dan Amerika.

3. Jelaskan pendekatan geografi politik dalam membahas objek studinya! Berikan contoh dari masing-masing pendekatannya!

Pendekatan geografi politik dalam mempelajari objek studynya dapat mengguanakan pendekatan historis, faktual, fungsional, dan relationship.

· Pendekatan historis adalah pendekatan yang mengkaji tentang asal mula suatu negara beserta perkembangannya. Pendekatan ini bermanfaat untuk mempelajari negara sebagai individual case.

· Pendekatan faktual digunakan untuk mempelajari kenyataan-kenyataan kehidupan politik suatu negara dengan berbagai unsur geografisnya seperti bentuk wilayah, luas, iklim, sumber daya dan penduduk.

· Pendekatan fungsional yang mempelajari tentang bagaimana suatu negara membina dirinya sendiri. Seperti mempelajari kekuatan-kekuatan yang sifatnya nonpolitis seperti iklim, kependudukan, pemerintahan dan aspek politik yang berpengaruh bagi kehidupan masyarakat d i negara tersebut.

· Pendekatan relationship pendekatan ini lebih kepada penekanan hubungan faktor-faktor lingkungan alam dengan aspek-aspek politik, pendekatan ini digunakan untuk mengkaji kemakmuran suatu negara dilihat dari ketersediaan faktor sumber daya alam.

4. Geografi politik berbeda dengan geopolitik. Jelaskan perbedaannya dan berilah contoh konkritnya (minimal contoh 2 buah)!

Geopolitik berbeda dengan geografi politik. Perbedaanya adalah terletak pada pemanfaatan ilmunya. Geopolitik dipelajari untuk memberikan pemahaman dan penanaman keberpihakan warga negara terhadap negaranya. Geografi politik mempelajari wilayah-wilayah politik (negara) secara ilmiah tanpa di bebani oleh keinginan untuk menanamkan nilai tertentu pada setiap warganya.

Sebagai contoh untuk menciptakan ketahanan negara kita memiliki karekteristik bangsa geopolitik disini akan menekankan bagaimana orang menjadi bangga terhadap negaranya dan memiliki karekterr yang baik dan membuang karakter jelek dari mata dunia dan geopolitik mengajarkan dan dipelajari agar itu bisa terjadi lalu bagian pada geografi politiknya mejelaskan kerakter-karakter tersebut, hanya sebatas menjelaskan.

Dalam kasus pencaplokan suatu pulau dimana pulau yang menjadi milik negara kita malah di hak milik negara lain atau di kelola oleh negara lain, disini geografi politik akan menerangkan entang bahasan negara kita pulau maupun negara yang mencaplok pulau tersebut dengan bahasan mengenai batasan negara kita dan negara lain, kekuatan militer diplomasi dan lain sebagainya, dan disini geopoliik berperan untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap NKRI adar tidak ada ayang mengambil dengan adanya pengetahun dari ilmu geografi politik tersebut.

5. Studi kekuatan (power) negara-negara menjadi bagian dari kajian gegrafi politik. Jelaskan berbagai faktor yang mempengaruhi kekuatan suatu negara!

Adanya kekuatan di setiap negara disebabkan karena adanya berbagai perbedaan potensi atau unsur kekuatan yang ada di tiap negara, para ahli menekankan bahwa dasar pambentukan kekuatan negara yang paling utama adalah penduduk, sumberdaya alam, dan industri.(carlson, 1960: 55)

Hans J. Morgenthau dalam bukunya politics among nations menyebutkan bahwa kekuatan negara memiliki sembilan unsur yaitu :

1. faktor geografi yang menekankan pada letak geografis suatu negara. Dimana letak tersebut menjadi suatu kekuatan untuk mengembangkan diri, juga mempertahankan diri dari ancaman dari negara lain.

2. sumber pendapatan alami (makanan dan bahan mentah). Disini kekuatan dari pendapatan bahan alami menjadi suatu tolak ukur suatu negara dengan melihat sejahtera atau tidaknya negara yang bersangkutan dengan melihat ketahanan pangan dan produksi makanan dan bahan mentah.

3. kemampuan industri, sudah tentu kekuatan suatu negara apabila suau negara mampu menghasilkan barang yang berguan bagi negara lain menimbulkan satu ketergantungan negara lain yang tidak mampu menghasilakan barang industri. Dan memjadi kekuatan negara yang memiliki kemampuan di bidang teknologi industri.

4. militer (teknologi, kepemimpinan, kuantitas, dan kualitas angkatan perang). Kekuatan militer ini adalah kekuatan yang sering menjadi yang paling didepan karena merupakan suatu cerminan dimana suatu negara apa bila memiliki kekuatan militer yang kuat, disini miter harus di barengi dengan kekuatan ekonomi yang tinggi karena walau bagaimanapun kekuatan militer membutuhkan dana dan pasilitas yang baik dan tinggi maka dari ini kekuatan militer tetap bergantung kepada kekuatan ekonomi.

5. populasi,(jumlah penduduk atau penghuni suatu daerah) potensi ini merupakan faktor yang esensial bagi suatu negara karena seringkali di jadikan suatu tolak ukur untuk mengetahui peranan dan kekuatan negara tersebut. Disini populasi akan menjadi kekuatan ketika masyarakan dan populasi tersebut berkualitas. Tidak menjadi pedoman masyarakan sedikit atau banyak akan menentukan kuat atau tidaknya suatu negara atau maju atau tidaknya suatu negara.

6. karekter nasional disini karekterter tersebut meliputi sifat kejiwaan, akhlak dan budi pekerti manusia atau watak. Karakter nasional bisa di jadikan sebuah imej atau muka bangsa di dunia yang satu menjadi wajah keseluruhan bangsa.

7. moral nasional, disini baik dan buruk nya moral suatu negara akan menjadi pengaruh terhadap pandangan bangsa lain untuk menilai.

8. kualitas diplomasi, diplomasi merupakan suatu urusan atau penyelenggaraan perhubungan antara dua negara atau lebih yang bersifat secara resmi, kemampuan dan kecakapan dalam berdiplomasi, akan menjadi pengaruh untuk kekuatan dan peranan negara dalam memecahkan suatu masaah dengan negara lain.

9. kualitas pemerintahan, jelas bahwa pemerintahan selaku pihak yang mengurus dan menangani dan mengendalikan suatu negara adalah faktor yang tidak kalah penting danlam menentukan power atau kekuatan suatu negara.

6. Negara merupakan satu kesatuan politik yang memperlihatkan karakteristik tersendiri sehingga dapat dibedakan antara satu negara dengan negara lainnya. Coba jelaskan hal-hal apasajakah yang termasuk karakteristik negara?

Karakteristik negara maju.

· Masyarakatnya menghargai waktu

· Teknologi yang tinggi

· Memiliki ketahanan militer yang tinggi

· Pendapatan perkapita yang tingg.

Karakteristik negara berkembang

· Standar Hidup yang Rendah

· Produktivitas yang rendah

· Tingkat Pertumbuhan penduduk dan beban tanggungan yang tinggi

· tingkat pengangguran yang meningkat serta kekurangan pekerjaan

· Ketergantungan terhadap produksi pertanian dan barang ekspor primer

· Tingkat ketergantungan dan kepekaan dalam hubungan internasional


Tidak ada komentar: